Sebagai persiapan menyongsong Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng), Partai Gerindra menunjukkan keseriusannya dalam menghadapi pertarungan politik di daerah tersebut. Kemenangan Pasangan Prabowo - Gibran di Kandang Banteng dianggap sebagai modal besar dan kekuatan bagi partai berlambang kepala burung Garuda.
Ketua Gerindra Jateng, Sudaryono, dinilai memiliki peluang besar untuk maju sebagai Calon Gubernur Jateng dan memenangkan Pilgub Jateng. Meski demikian, partai ini tetap fokus pada pengembangan gagasan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Jateng.
Pengamat Politik dari Departemen Politik dan Pemerintahan FISIP Undip, Wahid Abdulrahman, menilai kemenangan Prabowo - Gibran memberikan angin segar, terutama bagi Gerindra. Menaklukkan Jawa Tengah, dengan 35 kabupaten/kota dan jumlah pemilih mencapai 28 juta, membutuhkan kerja keras dan cerdas.
Abdulrahman menyoroti pentingnya pendekatan langsung kepada masyarakat dan kerja keras mesin partai untuk memenangkan Pilgub Jateng. Ia menekankan bahwa sukses di Pilgub Jateng bisa menjadi ujian pertama bagi Gerindra untuk mengubah warna politik di Jateng.
Sudaryono, sebagai sosok muda yang memimpin Gerindra Jateng, telah menunjukkan kekuatannya dengan menaikkan suara partai dan memenangkan Prabowo - Gibran di Jateng. Menurut Abdulrahman, Sudaryono memiliki peluang besar untuk membawa Gerindra meraih sukses, meskipun tantangan Pilgub Jateng tidak mudah.
Dalam menghadapi Pilgub, Gerindra berharap dapat memanfaatkan Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang sebelumnya mengusung Prabowo - Gibran. Potensi dukungan dari KIM dianggap dapat menjadi amunisi besar bagi Sudaryono dalam perjalanannya menuju Pilgub Jateng.
Dengan berakhirnya Pilpres 2024, dampaknya terasa dengan meningkatnya suara Gerindra, termasuk di Jateng. Gerindra, yang sudah memiliki fondasi kuat, kini berfokus untuk menjadikannya lebih megah dan gagah.
"Saya kira Sudaryono memiliki peluang besar, tak terkecuali di Pilgub Jateng. Meskipun tidak mudah, dan butuh kerja keras dan mesin partai yang kuat," tambah Abdulrahman. Transformasi Gerindra Jateng menjadi kekuatan utama dalam Pilgub Jateng tampaknya menjadi agenda utama partai ini dalam menyongsong masa depan politik di Jawa Tengah.
Sudaryono Berpeluang Jadi Gubernur Jateng Efek Prabowo Menang di Kandang Banteng
як Alexa Nima (2024-02-21)
Sebagai persiapan menyongsong Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng), Partai Gerindra menunjukkan keseriusannya dalam menghadapi pertarungan politik di daerah tersebut. Kemenangan Pasangan Prabowo - Gibran di Kandang Banteng dianggap sebagai modal besar dan kekuatan bagi partai berlambang kepala burung Garuda.
Ketua Gerindra Jateng, Sudaryono, dinilai memiliki peluang besar untuk maju sebagai Calon Gubernur Jateng dan memenangkan Pilgub Jateng. Meski demikian, partai ini tetap fokus pada pengembangan gagasan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Jateng.
Pengamat Politik dari Departemen Politik dan Pemerintahan FISIP Undip, Wahid Abdulrahman, menilai kemenangan Prabowo - Gibran memberikan angin segar, terutama bagi Gerindra. Menaklukkan Jawa Tengah, dengan 35 kabupaten/kota dan jumlah pemilih mencapai 28 juta, membutuhkan kerja keras dan cerdas.
Abdulrahman menyoroti pentingnya pendekatan langsung kepada masyarakat dan kerja keras mesin partai untuk memenangkan Pilgub Jateng. Ia menekankan bahwa sukses di Pilgub Jateng bisa menjadi ujian pertama bagi Gerindra untuk mengubah warna politik di Jateng.
Sudaryono, sebagai sosok muda yang memimpin Gerindra Jateng, telah menunjukkan kekuatannya dengan menaikkan suara partai dan memenangkan Prabowo - Gibran di Jateng. Menurut Abdulrahman, Sudaryono memiliki peluang besar untuk membawa Gerindra meraih sukses, meskipun tantangan Pilgub Jateng tidak mudah.
Dalam menghadapi Pilgub, Gerindra berharap dapat memanfaatkan Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang sebelumnya mengusung Prabowo - Gibran. Potensi dukungan dari KIM dianggap dapat menjadi amunisi besar bagi Sudaryono dalam perjalanannya menuju Pilgub Jateng.
Dengan berakhirnya Pilpres 2024, dampaknya terasa dengan meningkatnya suara Gerindra, termasuk di Jateng. Gerindra, yang sudah memiliki fondasi kuat, kini berfokus untuk menjadikannya lebih megah dan gagah.
"Saya kira Sudaryono memiliki peluang besar, tak terkecuali di Pilgub Jateng. Meskipun tidak mudah, dan butuh kerja keras dan mesin partai yang kuat," tambah Abdulrahman. Transformasi Gerindra Jateng menjadi kekuatan utama dalam Pilgub Jateng tampaknya menjadi agenda utama partai ini dalam menyongsong masa depan politik di Jawa Tengah.